Tulungagung – Seorang perempuan yang diduga warga Ketanon Kedungwaru Tulungagung, ditemukan meninggal dunia di perlintasan masuk Desa Ketanon setelah tertabrak KA Gajayana relasi Gambir-Malang, pagi tadi.

Perangkat Desa Ketanon Kedungwaru Tulungagung Sutoyo mengatakan, sekitar jam 5 pagi tadi seorang perempuan yang diduga warganya ditemukan meninggal dunia setelah tertabrak KA Gajayana tujuan Malang.

Menurut Sutoyo, saat kejadian masinis menghentikan laju keretanya, lalu berjalan ke arah utara untuk mengecek.

Masinis menemukan bagian tubuh korban yang berada di dekat rel.

Sutoyo mendapat informasi dari warga yang melihat ke lokasi kejadian, diduga korban merupakan warganya berinisial ST berusia sekitar 50 tahun.

Menurut Sutoyo, saksi mengenali robekan kaos yang dipakai korban dan antingnya.

Kemudian warga juga tidak melihat keberadaan ST setelah kejadian ini. ST selama ini merawat cucunya di rumah, sementara suaminya sudah meninggal dunia.

Sementara itu, Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Rokhmad Makin Zainul menyebut akibat kejadian ini, KA Gajayana terlambat 53 menit. Makin memastikan tidak ada kerusakan pada KA Gajayana, sehingga perjalanan bisa dilanjutkan. Situasi yang sama juga dialami Commuter Line Penataran yang mengalami keterlambatan 32 menit.

Pantauan reporter, saat ini jenazah korban sudah dievakuasi dari lokasi kejadian dan dibawa ke RSUD dr. Iskak untuk proses identifikasi.(Amr?Lky)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

Pemotor Asal Campurdarat Tulungagung Meregang Nyawa Usai Tabrak Truk

Kasatlantas Polres Tulungagung AKP Jodi Indrawan mengatakan, EP (Lk,20) warga Gamping Campurdarat…

Narasi Polisi Tulungagung Tabrak Pengendara Saat Pengejaran Hoaks, Ini Kronologi Sebenarnya

Tulungagung – Satlantas Polres Tulungagung menindak seorang pengendara sepeda motor yang tidak…

MUI Tulungagung : Sound Horeg Lebih Banyak Mudarat, Aparat Diminta Tak Terbitkan Izin

Tulungagung – MUI Tulungagung menegaskan sound horeg lebih banyak menimbulkan mudorot ketimbang…

Pengusaha Sound Horeg Tulungagung Usulkan Polling Sebagai Acuan Penggunaan Dalam Kegiatan Masyarakat

Tulungagung – Pengusaha sound horeg di Tulungagung meminta adanya polling untuk dijadikan…