Tulungagung- Pemerintah Kabupaten Tulungagung tengah menggenjot pengerjaan proyek infrastruktur jalan di wilayah Tulungagung pada tahun 2025. Total ada 63 kegiatan pengerjaan yang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo mengatakan, untuk menuntaskan 63 paket kegiatan infrastruktur jalan tersebut, pihaknya mengalokasikan 72 miliar rupiah melalui APBD murni Tulungagung.

“63 paket kegiatan itu termasuk untuk rekonstruksi, pemeliharaan berkala, dan pembangunan jalan,” ungkap Gatut, Selasa (16/9).

Selain mengalokasikan dari APBD murni, Gatut menyebut, pihaknya juga telah mengalokasikan anggaran sekitar 70 miliar rupiah pada Perubahan Anggaran tahun 2025 untuk perbaikan infrastruktur jalan. Namun, karena keterbatasan waktu, pihaknya memfokuskan pada penyusunan Detail Engineering Design (DED).

“Anggaran 70 miliar dari PAK sebagian besar digunakan untuk pembuatan DED, supaya pengerjaan fisiknya bisa dikebut pada awal tahun depan,” jelas Gatut.

Plt.Kepala Dinas PUPR Tulungagung, Agus Sulistiyono merinci, dari total 63 paket perbaikan infrastruktur tersebut, 13 paket pengerjaan rekonstruksi jalan yang mana 11 paket sudah masuk tahap kontrak dan 2 sisanya masih dalam tahap lelang.

Sementara pemeliharaan jalan berkala total ada 25 paket pengerjaan, 8 paket sudah tahap kontrak, 8 paket lainnya tahap lelang yang ditargetkan tuntas akhir September, ada 3 paket yang menunggu lelang serta 6 paket pengerjaan sudah selesai dikerjakan.

“Beberapa titik jalan yang telah selesai diperbaiki antara lain ruas Mojosari – TPA serta Segawe – Penjor,” terang Agus.

Agus menyebut, untuk pembangunan jalan baru, total ada 25 paket dengan 22 paket sudah tahap kontrak dan 3 paket masih dalam tahap lelang.

“Kami targetkan bulan Oktober seluruh paket pembangunan sudah masuk tahap pengerjaan dan akan terus dikebut sampai akhir tahun,” ungkapnya.

Gatut menambahkan, pihaknya juga telah berkomunikasi dengan Pemprov Jatim terkait perbaikan jalan di wilayah Bandung sampai perbatasan Kabupaten Trenggalek.

“Nanti yang mengerjakan perbaikan jalan tersebut langsung dari Provinsi, kita hanya menerima manfaatnya, jalan itu arah Kecamatan Bandung ke Barat sampai KCunk Motor,” terang Gatut.

Gatut menegaskan, program ini menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah dalam menjawab aspirasi masyarakat akan kondisi jalan yang lebih baik dan lancar. (agg/agg)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

Pemotor Asal Campurdarat Tulungagung Meregang Nyawa Usai Tabrak Truk

Kasatlantas Polres Tulungagung AKP Jodi Indrawan mengatakan, EP (Lk,20) warga Gamping Campurdarat…

Narasi Polisi Tulungagung Tabrak Pengendara Saat Pengejaran Hoaks, Ini Kronologi Sebenarnya

Tulungagung – Satlantas Polres Tulungagung menindak seorang pengendara sepeda motor yang tidak…

MUI Tulungagung : Sound Horeg Lebih Banyak Mudarat, Aparat Diminta Tak Terbitkan Izin

Tulungagung – MUI Tulungagung menegaskan sound horeg lebih banyak menimbulkan mudorot ketimbang…

Pengusaha Sound Horeg Tulungagung Usulkan Polling Sebagai Acuan Penggunaan Dalam Kegiatan Masyarakat

Tulungagung – Pengusaha sound horeg di Tulungagung meminta adanya polling untuk dijadikan…