Tulungagung – Hasil otopsi terhadap jenazah bayi yang dikubur ibunya di Boyolangu Tulungagung menunjukkan bayi mati lemas. Namun untuk penyebab pastinya masih dilakukan uji laboratorium forensik.

Aiptu Wahyudi, Kanit Reskrim Polsek Boyolangu mengatakan Minggu 3 Agustus 2025 sore dilakukan otopsi terhadap jenazah bayi yang ditemukan terkubur di samping rumah ibunya, perempuan inisial MA (23), di Desa Sanggrahan Boyolangu Tulungagung.

Wahyudi menyebut kesimpulan sementara korban (bayi) mengalami mati lemas. Namun untuk penyebab pastinya masih menunggu hasil uji laboratorium forensik oleh Polda Jatim.

Dari pengakuan MA (ibu korban), Rabu 30 Juli 2025 malam kepala korban sempat dicelupkan ke ember. Namun langsung diangkat karena ia tidak tega. Setelah itu korban sudah tidak bernapas lagi & langsung dipeluk ibunya.

Pada Kamis 31 Juli 2025 sekitar jam 4 pagi, ibu korban yang panik akhirnya menggali tanah di samping rumahnya sedalam setengah meter lalu menguburkan korban. Ibu korban lalu beraktivitas kembali.

Untuk ayah biologis korban, Wahyudi belum mau mengungkap identitasnya. Yang jelas, terduga ayah biologis korban sempat berpacaran dengan MA. Namun hubungannya berakhir pada Mei lalu. Kasus ini masih dalam penyelidikan & MA masih berstatus saksi.

Peristiwa ini terungkap pada Sabtu 2 Agustus 2025 malam, setelah warga setempat mencium bau tidak enak di sekitar rumah MA. Warga juga curiga terhadap gundukan tanah di samping rumah MA, lalu pangling dengan penampilan MA dari yang sebelumnya terlihat berisi namun sudah berubah.

MA melahirkan korban seorang diri pada Selasa 29 Juli 2025 siang. Korban sempat diberi susu kotak & minuman manis yang dibeli dari toko modern secara online. MA tinggal seorang diri di rumah karena orang tuanya berada di Bali.(Amr/Lcky)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

Pemotor Asal Campurdarat Tulungagung Meregang Nyawa Usai Tabrak Truk

Kasatlantas Polres Tulungagung AKP Jodi Indrawan mengatakan, EP (Lk,20) warga Gamping Campurdarat…

Narasi Polisi Tulungagung Tabrak Pengendara Saat Pengejaran Hoaks, Ini Kronologi Sebenarnya

Tulungagung – Satlantas Polres Tulungagung menindak seorang pengendara sepeda motor yang tidak…

MUI Tulungagung : Sound Horeg Lebih Banyak Mudarat, Aparat Diminta Tak Terbitkan Izin

Tulungagung – MUI Tulungagung menegaskan sound horeg lebih banyak menimbulkan mudorot ketimbang…

BPJS Kesehatan Pastikan Antenatal Care Hingga Persalinan Tetap Ditanggung JKN

Blitar – BPJS kesehatan memastikan antenatal care hingga persalinan tetap ditanggung JKN.…